ahlan wa sahlan ya saudaraQ!! ini sekedar apa yang saya inginkan. sebuah ruang untuk saya berikan pada saudara semua!!!

Senin, 28 Januari 2008

jalan - jalan melihat gedung - gedung di kawasan Darmo, em... sungguh jika berpikir sejenak akan keberadaan para pengelola gedung - gedung tinggi nan megah itu. Bisa disimpulkan bahwa manusia telah menjadi makhluk yang punya cita - cita tinggi sekali. ibaratnya adalah jumlah lantai yang menjulang ke atas, meski belum menembus tingginya semak - semak embun putih nan lembut di atasnya itu.
bisa dibayangkan betapa sungguh manusia pun pada fitrahnya ingin sekali berada di tempat - tempat (ter)tinggi. kadang juga mengimpikan lebih dari itu. maka muncullah sang burung besi yang sekarang bahkan terasa mudah untuk menikmati lesatnya si spesies burung buatan manusia ini. tak jauh pula dari keinginan manusia di atas... ingin menjadi sesuatu yang tinggi. lebih tinggi dari apapun yang berada di bumi.
sayang pula, keinginan manusia itu terkadang tak dibumbui sebuah pondasi yang kuat, mengukuhkan keberadaan kita sebagai manusia, makhluk ciptaan yang sungguh lemah. suatu kali astronot Rusia bernama Yuri Gagarin berkata bahwa dia tak melihat tuhan saat menjelajah ruang angkasa, di luar batas atmosfer bumi. Sungguh betapa sempit pemikiran untuk melihat kekuasaan Allah, hingga ketika cita - cita keluar dari bumi seperti si astronot itu menjadi terlihat tak berilmu sama sekali.
Baiknya cita - cita nan tinggi itu, diimbangi dengan kuatnya kita dalam memahami kebesaran-Nya. Allah Maha Besar. Allahu AKbar!! jika saja asronot tersebut menelaah kembali hasil dari penelitian ilmuwan sekarang bahwa tata surya kita adalah sebagian kecil dari berjuta galaksi, maka yang muncul adalah sebuah perumpamaan. "saat engkau keluar dari penjara, jangan mengira engkau bisa melihat matahari semudah engkau bermimpi tentang indahnya dunia luar penjara sewaktu engkau berada dalam penjara bawah tanah".maka jangan mengira semudah itu diri dapat melihat 'wajah' Allah Yang Maha Suci itu bila tak diikuti iman kuat. sungguh Allah akan menjanjikan sebuah pertemuan terindah lebih dari pertemuan dari seorang ibu yang menemukan anaknya yang terpisah.
ada saatnya diri perlu untuk bermimpi akan halnya pertemuan itu. tak ingin sendiri pula diri saat bertemu dengan Dzat Yang Maha Penyayang itu, kalau Allah mengijinkan dan diri ini berikhtiar, di samping kita, ada wajah teduh ibu, ada wajah bahagia ayah, ada senyum kakak adik, ada gurat semangat kakek nenek, dan keceriaan para penghuni surga. semoga itu bisa kita capai. AMin.

Label:

1 Komentar:

Anonymous Anonim mengatakan...

Hello. This post is likeable, and your blog is very interesting, congratulations :-). I will add in my blogroll =). If possible gives a last there on my blog, it is about the Webcam, I hope you enjoy. The address is http://webcam-brasil.blogspot.com. A hug.

21 April 2008 pukul 23.27

 

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda